Kuliah Tamu Teknik Pengairan FTUB: Potensi Waduk Sebagai Media PLTS Terapung
Departemen Teknik Pengairan (Water Resources Engineering, WRE) Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (FTUB) menggelar kuliah tamu bertema Potensi Tampungan Waduk sebagai Media PLTS Terapung pada Jumat, 13 Desember 2024. Acara yang berlangsung di Auditorium Prof. Ir. Suryono, Gedung Dekanat FTUB lantai 2 ini, diikuti oleh mahasiswa Teknik Pengairan jenjang S1 dan S2.
Kuliah tamu ini menghadirkan narasumber Ir. Anang Yahmadi (WRE’87, PLN – Executive Committee KNIBB) dan Udien Yulianto, S.T. (WRE’89, Perum Jasa Tirta II), dengan moderator Prof. Ratih Indi Hapsari, S.T., M.T., Ph.D. (WRE’94), Wakil Direktur IV POLINEMA. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari rangkaian Musyawarah Nasional (Munas) III Forum Alumni Pengairan (FAP), yang bertujuan mempererat hubungan antara alumni dan mahasiswa Teknik Pengairan.
Dalam sambutannya, Ketua Pelaksana, Yanuar Hendra Pramana (WRE’06), menekankan pentingnya acara ini sebagai ajang persiapan bagi generasi muda.
“Kuliah tamu ini selain memberikan insight baru, juga sengaja mengundang mahasiswa-mahasiswa untuk menyiapkan estafet. Beberapa tahun ke depan, Anda yang akan kembali ke kampus menggantikan narasumber ini,” ungkapnya.
Ketua Departemen Teknik Pengairan FTUB menambahkan, tema kuliah tamu ini sangat menarik dan relevan dengan kebutuhan riset di masa depan.
“Mungkin ini bisa dijadikan ide riset adik-adik mahasiswa. Alumni Teknik Pengairan yang berkarir di PLN tidak banyak, dan Pak Anang ini adalah salah satu dari sedikit yang sukses berkarir di sana,” jelasnya.
Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep dan potensi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung di Indonesia. Narasumber menjelaskan bahwa waduk memiliki potensi besar sebagai media untuk PLTS Terapung karena keberadaan permukaan air yang luas dan minimnya kompetisi penggunaan lahan, menjadikannya solusi inovatif untuk memenuhi kebutuhan energi terbarukan.
Dalam sesi presentasi, Ir. Anang Yahmadi memaparkan pentingnya diversifikasi energi baru dan terbarukan untuk mendukung transisi energi di Indonesia. Ia menyoroti potensi besar waduk sebagai media PLTS Terapung karena efisiensi penggunaan lahan dan manfaat tambahan seperti pengurangan penguapan air.
Udien Yulianto, S.T., dari Perum Jasa Tirta II, menjelaskan implementasi teknis PLTS Terapung, mulai dari desain hingga tantangan operasional yang dihadapi.
Wakil Dekan I FTUB, Dr.Eng. Ir. Indradi Wijatmiko, S.T., M.Eng.(Prac), menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi penghubung penting antara alumni dan mahasiswa.
“Secara keilmuan, kami memang yang memberikan kepada mahasiswa, tetapi pengembangan keilmuan dan pengalaman di lapangan, kami mohon bantuan para alumni untuk menyampaikan itu,” ungkapnya.
Kuliah tamu ini memberikan wawasan baru dan relevan bagi mahasiswa. Dengan kehadiran para ahli dan alumni yang sukses di bidangnya, diharapkan dapat menginspirasi generasi muda Teknik Pengairan untuk terus berinovasi, khususnya di bidang energi terbarukan.
Peserta sangat antusias dalam sesi tanya jawab. Hal ini mencerminkan sinergi yang kuat antara akademisi, praktisi, dan alumni dalam mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.