Top

Guru Besar Baru Teknik Teliti Biopanas untuk Membunuh Sel Kanker

Guru Besar Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (FTUB) bertambah lagi. Prof. Dr. Slamet Wahyudi, ST., M.T., dikukuhkan pada tanggal 7 Desember 2023 di Gedung Samantha Krida UB.

Pada hari itu ia menyampakan orasi ilmiah yang berjudul Teknologi Microwave Ablation (TMA) Sebagai Pembangkit Biopanas Terhadap Pembunuhan Sel Kanker.

Ia menyampaikan bahwa kanker merupakan salah satu penyakit berbahaya, serius dan melemahkan serta berhubungan dengan disabilitas beberapa fungsi neurologis, gangguan perilaku psikopatologis dan emosional yang memerlukan rehabilitasi berkelanjutan

Salah satu metode yang digunakan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan terapi hipertermia yaitu Teknologi Microwave Ablation (TMA).

Teknologi ini sebagai pembangkit biopanas yang memungkinkan ablasi jaringan agar lebih mudah diprediksi dan mampu menghasilkan volume ablasi lebih besar dalam jangka waktu yang lebih singkat serta memberikan intensitas energi lebih rendah sehingga kerusakan jaringan dapat dikendalikan.

Distribusi temperatur transfer biopanas pada sel kanker yang dihasilkan dari TMA merupakan hasil simulasi metode elemen hingga untuk mengurangi kerusakan pada sel-sel sehat di sekitarnya dan memastikan penggunaan TMA aman dan tanpa risiko.

Kelebihan TMA yaitu mampu menghasilkan suhu sangat tinggi, sering kali lebih dari 100°C, sangat kondusif dalam penggunaan beberapa aplikator, tidak merusak jaringan dan tidak memerlukan komponen tambahan lainnya.

“Kelemahan dari TMA ini adalah  jika antenna yang dimasukkan pada sel kanker tidak optimal dan hasil yang diperoleh kurang efektif , bisa mematikan sel-sel di luar kanker” ujarnya di akhir orasi ilmiah pagi itu.

Prof. Slamet Wahyudi menjadi Profesor aktif ke 25 di Fakultas Tehnik (FT) dan Profesor aktif ke 195 di Universitas Brawijaya serta menjadi Profesor ke 354 dari seluruh Profesor yang telah dihasilkan oleh Universitas Brawijaya.

Skip to content